menyadarkanku tentang sebuah kekhilafan yang kulakukan karena rasa yang tak menentu ini.
apa yang membuat-mu begitu rela berkorban untuk hal yang tak pernah jelas mengarah kemana?
apa yang membuat-mu begitu kuat untuk mengarungi rasa yang sebenarnya kita sendiri tak selalu mampu untuk mempertahankannya?
semua seolah mudah, semua seolah terlalu ringan untuk kita panggul bersama, namun apa yang kita sebut sebagai kenyataan berkata lebih berat dari itu, lalu.. relakah engkah melupakan semuanya setelah apa yang sudah kita lalui?
kini semuanya seolah jauh mengabur...
entah apa yang ku pertahankan, entah apa yang ku perjuangkan..
sadarku aku tak pernah memiliki mu..
lantas pantaskah aku bertahan? atau mempertahankan sesuatu yang tak pernah aku miliki? kau bahkan tidak nyata untuk ku belai, hanya untaian kata yang tersusun rapih dari tulisanmu yang membuatku meyakini kehadiranmu..
kini sekali lagi semuanya perlahan jauh mengabur, berlalu bagai angin..